Kemenangan kali ini memang tak lepas dari strategi penyusunan pemainnya dimana berkaca dari kekalahan pada pertandingan perdana melawan RT.04 dan setelah mempelajari susunan pemain pada saat RT. 06 VS RT. 08 yang dimenangkan juga oleh Tim RT.06 dengan skor 4-1 juga pada pertandingan seminggu sebelumnya.
Tak hanya itu, dukungan warga PBH09 memang luar biasa, mulai dari anak-anak, ibu-ibu dan supporter impor “The Bacot-ers” mensupport dari awal sampai akhir.
Dan satu lagi yang sangat penting dalam memotivasi meraih kemenangan adalah adanya KAOS TIM PBH09 yang baru.
Target awal kemenangan adalah skor 3-2 dimana RT.09 akan mengambil nilai di partai 2,4,5 dan partai ke 3 memang sengaja di-“korbankan”, sementara untuk partai 1 tidak ada target, kalo menang sukur kalo kalah gak apa-apa.
Meski pada partai ke-3 yang boleh dikata "partai tumbal" yg digawangi pasangan Pak Joni + Pak Daryono, tetapi semangatnya boleh dikata "galak". Tidak minder sedikitpun dengan pola permainan yang ditunjukkan oleh tim lawan. Malahan terasa enjoy aja, tanpa beban, hingga perolehan angkanya sampai akhir pertandiangan 19 point. (selamat dech....itung-itung latihan dengan yang udah jago,....kalo sengaja "kursus" kan bayar mahal...he..he..he..)“Pencurian” skor 1 oleh RT.08 pada 2 pertandingan (VS. RT.09 dan RT.06) terletak pada partai ke 3 yang di motori oleh Pak Haryono / Pak Aswan. Memang pasangan lama ini sudah terkenal ke-“soulmate”-annya, sehingga memang sangat sulit untuk ditumbangkan.
Partai 1 : Nanang/Pras (30) – Rifai/Teguh (8)
Partai 2 : Dirman/Nandang (30) – Tisna/Rudi (26)
Partai 3 : Joni/Daryono (19) – Haryono/Aswan (30)
Partai 4 : Sentot/Ari (30) – Heru/Duski (16)
Partai 5 : Ranto/Leman (30) – Heri/Legiman (7)
Partai ke 4 : Partai Penentu Kemenangan (Sentot / Ari)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar